
Surabaya – Minggu, 22 Juni 2025
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menghadiri acara tasyakuran kelulusan siswa kelas IX SMP Khadijah Surabaya di Graha Mahameru, Jemursari, Minggu (22/6). Dalam sambutannya, Eri mengapresiasi pihak sekolah yang dinilainya berhasil membentuk siswa berkarakter kuat dan berakhlak mulia.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Khadijah Surabaya yang telah mencetak anak-anak luar biasa berakhlakul karimah di Surabaya,” ujar Eri di hadapan ratusan siswa, orang tua, dan guru.
Ia juga menegaskan pentingnya pendidikan karakter dalam membentuk generasi masa depan. Menurutnya, anak-anak saat ini harus menjadi “petarung sejati” yang tidak pernah berhenti belajar dan berkembang, baik secara akademis maupun spiritual.
“Teruslah menjadi petarung sejati yang tidak berhenti untuk belajar,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Eri juga menyampaikan rencana pemberlakuan jam malam bagi siswa. Program ini akan melibatkan RT, RW, dan pihak sekolah untuk memastikan anak-anak berada dalam pengawasan yang tepat saat di luar rumah pada malam hari.
“Insya Allah ke depan akan ada jam malam bagi pelajar. Jadi kalau anak keluar malam, RT dan RW akan tahu mereka pulang jam berapa. Semua demi kebaikan dan perlindungan anak-anak kita,” jelasnya.
Yang menarik, acara kelulusan di SMP Khadijah ini digelar tanpa pungutan biaya, sebuah kebijakan yang mendapat pujian dari Wali Kota. Menurutnya, inisiatif semacam ini layak ditiru oleh lembaga pendidikan lainnya, baik negeri maupun swasta.
“Saya sangat apresiasi. Acara ini tidak memberatkan orang tua. Ini bisa jadi contoh,” tambahnya.
Sebanyak 129 siswa dinyatakan lulus 100 persen tahun ini. Dalam acara tersebut, para siswa menampilkan beragam pertunjukan seni, mulai dari tari Saman, pencak silat, hingga pertunjukan musik oleh Band Khadijah.
—